Ketua DPRD Ungkap Penyebab Ada Antrean Pembeli Gas 3 Kg di Pagar Alam
Hj Jenni Sandiah menjelaskan, berdasarkan hasil pengawasan, pendistribusian gas 3 kg di Kota Pagar Alam, tidak ada kendala alias lancar.
"Berdasarkan keterangan dari pak Nanda General Menejer Pertamina Patra Niaga wilayah Pagar Alam, Muara Enim, Lubuk Linggau, pendistribusian gas bersubsidi 3 kg di kota Pagar Alam tidak ada kendala atau lancar sesuai dengan kouta yang ada, dan didistribusikan langsung ke pangkalan yang di bawah agen," katanya, Jumat (27/12/2024).
Bahkan kata dia, ada penambahan kuota sebanyak dua kali dari Pertamina untuk setiap agen menjelang Nataru.
Menurut dia, antrean pembelian gas 3 Kg di pangkalan bukan karena suplay dari agen, melainkan karena pangkalan tersebut sedang melaksanakan aplikasi subsidi tepat sasaran.
"Ketika melakukan transaksi jual beli pangkalan harus menginput NIK KTP pembeli agar tepat sasaran," jelasnya.
Ia menjelaskan pembeli gas 3 kg terbagi empat kategori, meliputi rumah tangga, UMKM, petani sasaran, dan nelayan sasaran.
Adapun pihak yang tidak berhak menggunakan gas 3 kg yakni restoran, rumah makan skala besar, hotel, laundry hingga bengkel las.
"Untuk Rumah Tangga pembelian LPG 3 kg per KTP 4 tabung dalam satu bulan. Sedangkan untuk UMKM 12 sampai dengan 15 tabung Gas LPG 3 kg per bulan," ungkapnya.
Bahkan untuk Pangkalan yang nakal sudah ada beberapa pangkalan yang di PHU oleh agen dan pihak Pertamina.
Hal ini bentuk keseriusan Pemkot Pagar Alam dalam pengawasan pendistribusian Gas 3 Kg tersebut
Sumber Artikel :: https://palembang.tribunnews.com/2024/12/27/ketua-dprd-ungkap-penyebab-ada-antrean-pembeli-gas-3-kg-di-pagar-alam.
Tidak ada komentar