Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

6 Cara Menanam Sayur di Pekarangan Rumah & Jenis Sayuran yang Mudah Ditanam


Baturajaradio.com -- 
Berkebun dapat dijadikan salah satu aktivitas yang dapat dilakukan di rumah. Dengan berkebun sayur, Bunda bisa mengisi waktu senggang di rumah, bahkan bisa menjadi penghilang stres, lho. 

Selain untuk mengisi waktu senggang dan penghilang stres, dengan memiliki kebun sayur di pekarangan rumah, bisa jadi solusi untuk mendapatkan sumber pangan yang aman dan bebas dari kontaminasi virus. Pekarangan rumah juga akan semakin terlihat indah dengan adanya kebun sayur. 

Bagi Bunda yang ingin memulai berkebun sayur di rumah, Bunda bisa mengikuti beberapa cara yang mudah ini untuk mendapatkan hasil tanaman berkebun yang subur. Yuk, simak cara serta beberapa rekomendasi tanaman sayur di bawah ini. 

Cara membuat kebun sayur di pekarangan rumah

Dilansir The Spruce, berikut cara berkebun sayur di rumah dengan mudah. 

1. Beli peralatan berkebun

Sebelum memulai berkebun sayur di rumah, Bunda perlu menyiapkan beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan. Seperti bibit, pupuk, sarung tangan, gunting tanaman. Lalu, garpu taman, sekop, sapu, pacul, selang air, semprotan air, gerobak, pot, dan rak tanaman juga perlu disiapkan untuk kelengkapan berkebun. 

2. Selektif memilih bibit

Pilihlah bibit unggul atau varietas unggulan karena memiliki beragam kelebihan. Dengan kualitas bibit yang dimiliki, sayuran dapat tumbuh subur meski dengan perawatan yang minim. Menghasilkan buah berukuran besar, dan yang terpenting tidak mudah terserang penyakit. 

Bagi Bunda yang pemula, Bunda bisa mencoba beberapa jenis bibit tanaman sayur, seperti cabai, selada keriting, kangkung, bayam, sawi hijau, buncis, kacang panjang, tomat, dan timun. Selain perawatannya mudah, tanaman sayur ini juga cepat tumbuh dengan masa panen yang singkat. 

Setelah Bunda mmulai memahami, Bunda bisa menambah jenis sayur lain yang bisa didapatkan dari berbagai referensi. Kombinasi sayur yang beragam dapat menjadikan waktu berkebun di rumah menjadi lebih menyenangkan lho, Bun. 

3. Pilih lokasi yang cukup sinar matahari

Pastikan kebun sayur di rumah mendapatkan sinar matahari yang cukup. Hal ini disebabkan pancaran sinar energi pada matahari merupakan sumber energi utama bagi tumbuhan termasuk sayur-sayuran untuk dapat tumbuh dengan baik. Selain itu, lokasi berkebun sayur juga harus cukup rata dan memiliki tanah yang tidak pada atau terlalu batu. 

4. Gunakan tanah bernutrisi

Tanah kaya nutrisi merupakan faktor penting untuk menunjang metabolisme pada sayur. Kandungan nutrisi pada tanah sama pentingnya dengan energi pada sinar matahari. Agar sayur yang ditanam dapat tumbuh dengan baik, pastikan tanah yang digunakan memiliki kandungan organik yang tinggi ya, Bun. 

Bunda juga bisa menambahkan pupuk kompas, pupuk kandang, atau lumut gambut kering sebagai media tanam. Kandungan organik yang tinggi pada pupuk membuat tanah lebih ringan, mengalirkan air dengan baik, dan memungkinkan akar tumbuh lebih cepat. 

5. Menanam sayur di botol bekas atau pot

Tidak harus di lahan luas dalam membuat kebun sayur di rumah. Agar lebih minim budget, Bunda bisa berkebun dengan menanam sayur di botol bekas, pot, atau polybag.

6. Kebun vertikal

Dalam mengatasi keterbatasan lahan, Bunda bisa berkebun dengan menyusun polybag ke dalam dinding atau bertingkat untuk menghemat ruangan layaknya konsep kebun vertikal. Kebun vertikal ini cocok jadi cara berkebun sayur di lahan sempit dan membuatnya lebih tertata rapi. 

7. Kontrol hama

Pengendalian hama adalah bagian penting dari berkebun sayuran. Lakukan penyemprotan semua jenis sayuran jika diperlukan. 

5 Tanaman yang cocok untuk berkebun sayur di rumah

1. Kangkung

Kangkung adalah jenis tanaman sayur yang paling mudah ditanam. Kangkung tergolong sayuran dengan pertumbuhan cepat. Bunda bisa menikmati panen kangkung setelah 3-4 minggu dari semai benih. Selain itu, kangkung juga bisa tumbuh di mana pun dan tangguh terhadap serangan hama. 

2. Bayam

Selain kangkung, bayam juga dapat tumbuh dengan cepat. Sejak waktu semai, Bunda bisa menikmati panen bayam setelah 30-40 hari. Namun sayangnya, bayam cukup rentan mengalami pembusukan. Hal ini dikarenakan timbul jamur yang penyebabnya adalah peralatan berkebun yang tidak steril, air yang tidak disaring, dan kurangnya oksigen pada akar. Akan tetapi, kondisi ini bisa diatasi dengan mensterilkan instalasi hidroponik dan membuang tanaman yang terinfeksi. 

3. Sawi

Kelompok tanaman sawi terbilang mudah ditanam. Bahkan, tingkah kemudahannya berada di bawah kangkung. Namun, pertumbuhan tanaman sawi terbilang cukup lama jika dibandingkan kangkung. Tunas baru sawi umumnya akan terlihat setelah dua bulan. 

4. Mentimun

Mentimun merupakan tanaman rambat yang mudah tumbuh dengan cepat dan cocok dengan cuaca panas. Mentimun dapat menghasilkan buah yang siap panen dalam jangka waktu 48-65 hari. 

5. Buncis

Dengan membutuhkan waktu 55-65 hari, buncis berhasil menghasilkan buah yang siap panen. Buncis adalah jenis kacang-kacangan yang dapat tumbuh dengan mudah, bahkan buncis juga dapat hidup di cuaca panas dengan penyiraman yang rutin. 

Sumber Artikel:: https://www.haibunda.com/moms-life/20230216094252-76-298921/6-cara-menanam-sayur-di-pekarangan-rumah-jenis-sayuran-yang-mudah-ditanam

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.