Dimas, Bocah Hanyut Tenggelam di Sungai Ogan Ditemukan Pemancing dalam Kondisi Tak Bernyawa, Ini Kronologisnya
Baturajaradio.com - Usai sudah pencarian korban tenggelam yang dilakukan selama 24 jam oleh tim gabungan.
Sebab jasad Dimas Arjuna bin Rahmad Junaidi, bocah 8 tahun yang tenggelam di Sungai Ogan Desa Lubuk Batang Baru Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), ditemukan dalam posisi mengambang berjarak 4 KM dari lokasi kejadian hilangnya korban.
Jasad Bocah lelaki tersebut ditemukan berada di Dusun 4 Desa Belatung Kecamatan Lubuk Batang. Penemuan Dimas pertama kali ditemukan oleh pemancing warga Desa Belatung, yaitu Mohlisin, Alek, dan Cahyo, yang saat itu sedang memancing.
Jenazah Dimas langsung dibawa ke rumah duka di Dusun 9 Desa Lubuk Batang Baru Kecamatan Lubuk Batang. Suasana haru dan isak tangis keluarga menyambut kedatangan jenazah di rumah duka.
Jasad Korban saat pertama kali ditemukan dalam posisi mengambang di sungia oga ditemukan oleh pemancing warga setempat. -istimewa-
Saat di lokasi, terlihat kepala korban sebelah kanan mengalami luka di dekat bagian pelipis mata. Luka tersebut diduga menjadi penyebab korban kehilangan kesadaran hingga tenggelam.
Usai disemayamkan ke rumah duka, pihak keluarga akan langsung memakamkan jenazah Dimas pada malam ini yaitu Kamis, 11 Juli 2024.
Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni melalui Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon membanarkan bahwa jasad korban tenggelam di sungai pogan pada Rabu, 10 Juli 2024 petang berhasil ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
"Benar, alhamdulillah pencarian korban membuahkan hasil, meski saat ditemukan korban sudah dinyatakan meninggal dunia, ini pun sekaligus tanda berakhirnya pencarian oleh tim gabungan," tandasnya.
Dari informasi yang dihimpun oku ekspres, kondisi korban saat ditemukan kepala korban sebelah kanan mengalami luka di dekat bagian pelipis mata. Dugaan sementara, itulah penyebab korban tak sadarkan diri. Hingga tenggelam.]
(https://okes.disway.id/read/649681/dimas-bocah-hanyut-tenggelam-di-sungai-ogan-ditemukan-pemancing-dalam-kondisi-tak-bernyawa-ini-kronologisnya)
Tidak ada komentar