Presiden Joko Widodo Resmikan Tol Bengkulu, Ini yang Disampaikan Presiden dan Progres Tolnya

Baturajaradio.com - Peresmian Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gerbang Tol Bengkulu pada tanggal 20 Juli 2023 ini. 

Proyek yang diresmikan presiden ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) dan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Ya, Jalan tol ini memiliki total panjang 16,7 km. 

Presiden Jokowi menyatakan bahwa pembukaan jalan tol ini diharapkan akan mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Dan tentunya meningkatkan mobilitas orang dan barang, serta mensejahterakan masyarakat di Provinsi Bengkulu.

Ya, jalan tol ini akan mendukung mobilitas logistik dan orang, serta menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.

Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung merupakan bagian dari feeder jaringan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang lebih luas, dengan total panjang sekitar 98 km yang terbagi dalam 2 tahap. 

Tahap pertama yang menghubungkan Bengkulu-Taba Penanjung sepanjang 16,7 km telah beroperasi sejak Triwulan II 2022.

Sementara tahap kedua, Lubuk Linggau-Curup-Taba Penanjung (80 km), sat ini masuk dalam tahap IV pembangunan JTTS sesuai dengan Perpres No.131 Tahun 2022.

Perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan jalan tol ini adalah PT Hutama Karya (Persero).

Proses pembangunan jalan tol ini melibatkan berbagai teknologi digitalisasi konstruksi, seperti Building Information Modelling (BIM) dan fotogrametri, untuk memudahkan pemantauan progres proyek secara real-time.

Jalan tol ini telah mengalami antusiasme tinggi dari masyarakat. 

Terrbukti dari akumulasi Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan yang telah melintas pada jalan tol tersebut mencapai lebih dari 40 ribu kendaraan.

Baik saat arus mudik maupun arus balik Lebaran pada bulan April sebelumnya.

Keberadaan jalan tol ini diharapkan akan membuka akses jalur darat yang lebih mudah dan terjangkau, serta mendukung pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera.

Pembangunan jalan tol ini juga didukung oleh sinergi antara sumber daya lokal dan nasional, dengan melibatkan tenaga kerja lokal sebesar 60 persen. 

Hal ini bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat dan menciptakan manfaat bagi daerah setempat.

Hingga saat ini, Hutama Karya telah berhasil membangun sepanjang ±1.021,5 km jalan tol di Pulau Sumatera.

Termasuk jalan tol yang sudah beroperasi maupun dalam tahap konstruksi.

Pembangunan jalan tol ini merupakan langkah pemerintah untuk meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.(*)

( https://okes.disway.id/read/642006/presiden-joko-widodo-resmikan-tol-bengkulu-ini-yang-disampaikan-presiden-dan-progres-tolnya/15 )