Raih Penghargaan Paramesti, Bupati OKU Timur Ajak Warga tidak Merokok
Baturaja Radio - Kabupaten OKU Timur berhasil meraih penghargaan
Paramesti dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) dalam
pengendalian konsumsi hasil tembakau berdasarkan peraturan Pemerintah OKU
Timur mengenai kawasan tanpa rokok.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Direktur Jenderal Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI, HM Subuh MPMM kepada bupati
OKU
Timur HM Kholid MD bertepatan dengan acara Pertemuan dan Pemberian
Apresiasi dari Menteri Kesehatan Bagi Pemda dalam Pengendalian Konsumsi Hasil
Tembakau di Aula Convention Centre Hotel Alana, Yogyakarta, Rabu (12/07/2017).
“OKU Timur merupakan salah satu daerah yang peduli terhadap kesehatan
masyarakat yang diakibatkan oleh pengaruh tembakau seperti rokok dan lainnya.
Dalam implementasi peraturan kawasan bebas rokok tersebut, maka kedepan akan
segera dilakukan regulasi pengendalian dari dampak paparan bahaya rokok,”
katanya.
Menurut Kholid ketika dikonfirmasi melalui telepon, pemerintah daerah
kedepan akan menentukan sejumlah lokasi yang diperbolehkan untuk merokok dan
tidak diperbolehkan sehingga kedepan dampak dari tembakau terhadap lain bisa
dihindari.
“Akan kita tetapkan kawasan bebas rokok, atau sebaliknya disediakan lokasi
merokok pada ruang tertentu bagi perokok sehingga asap dari tembakau yang
mereka hisap tidak merusak orang lain yang menjadi perokok pasif,” katanya.
Menurut Kholid, pemerintah daerah harus mempelopori dan berani berkampanye
bersama serta menentukan sikap untuk tidak merokok.
“Harus berani kampanye tanpa rokok, karena tanpa asap rokok kita bisa lebih
sehat dan metabolisme tubuh bisa bekerja lebih baik. Bisa dikatakan sehat tanpa
rokok,” ungkap bupati yang mengaku tidak merokok sejak kecil tersebut.(palembang.tribunnews.com)
Tidak ada komentar