Uji Sample Makanan Pasar Bedug,BPOM Palembang Temukan mie dan tahu mengandung formalin dan boraks
Baturaja Radio - Balai Besar Badan Pengawasan Obat dan Makanan di Palembang menemukan
setidaknya 15 makanan mengandung formalin dan 2 makanan mengandung
Boraks yang dijajakan para pedagang pasar bedug Baturaja Kabupaten Ogan
Komering Ulu (OKU). Dengan didampingi Disperindag OKU, Kepala Layanan
Informasi Konsumen BPOM Gustini SKM melakukan uji sample satu persatu
dagangan dipasar bedug
Dari 22 sample makanan, 15 mengandung formalin dan 2 boraks tersebut
didapati petugas dimakanan jenis mie kuning kiloan yang sering dibuat
rujak mie,"mie kiloan ini dipastikan 90 suspect mengandung formalin dan
boraks, para pembuat mie ini menggunakan formalin dan boraks biasanya
agar mie yang dijual tahan lama, para pembeli juga biasanya hanya
memikirkan harga yang murah, jadi tidak teliti lagi dalam
berbelanja,"terang Gustini.
Tidak hanya itu, selain mie kuning yang mengandung zat berbahaya bagi
tubuh manusia, tahu pun ternyata saat diuji oleh BPOM yang langsung
membawa mobil Lab mini ini mengandung formalin,”semua makanan yang
mengandung formalin dan boraks akan kita sita dan kita musnahkan,”terang
Gustini
Lebih lanjut Gustini mengatakan untuk pedagangnya sendiri, pihak BPOM
hanya memberikan teguran dan pembinaan,”alasan ketidak tahuan mereka
makanya kita hanya memberikan teguran dan pembinaan saja, namun jika
terulang kembali saat kita lakukan pemeriksaan lagi, kita akan lakukan
penegakan hukum yang melibatkan Pol PP dan Polisi,”pungkasnya
Sementara itu SR salah satu pedagang yang makanannya disita petugas
mengatakan jika dirinya tidak mengetahui bahan makanan yang dibelinya
ternyata mengandung formalin dan boraks,”kami dak tau, kami beli tahu
samo mie ini di pasar pucuk kak, kalo tau bemasalah cak ini dakkan kami
beli. Besok kami nak mintak ganti rugi samo penjualnyo yang dipasar,"
ujarnya lirih. (detiksumsel.com)
Tidak ada komentar