Mendes PDT Segera Cari Pengganti Irjen yang Ditangkap KPK
Baturaja Radio - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes
PDTT) Eko Putro Sandjojo segera mencari pengganti Inspektur Jenderal
Kemendes PDTT Sugito yang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
"Kalau sudah tersangka otomatis diganti, tapi kalau terbukti tidak
bersalah akan kembali lagi. Organisasi tidak bisa vakum, selama beliau
tersangka harus segera diganti dan pergantiannya secara internal akan
dilakukan besok pagi, siapa yang ganti akan kita lakukan besok," kata
Eko dalam konferensi pers di kantor Kemendes PDTT, Jakarta, Sabtu
(28/5).
Pada hari ini KPK menetapkan Sugito sebagai tersangka kasus dugaan
tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pemeriksaan
laporan keuangan Kemendes PDTT tahun 2016 untuk mendapat opini Wajar
Tanpa Pengecualian (WTP).
Sugito bersama dengan pejabat eselon 3 Kemendes Jarot Budi Prabowo
diduga menyuap auditor utama keuangan negara III BPK Rochmadi Saptogiri
yang merupakan pejabat eselon 1 dan auditor BPK Ali Sadli dengan total
nilai komitmen sebesar Rp 240 juta.
"Sumber uang saya tidak tahu, karena beliau orang yagn sederhana.
Setelah kejadian ini saya minta istri saya dan dharmawanita Kementerian
Desa mengunjungi istrinya di rumahnya. Saya dapat laporan dari istri
saya kalau rumahnya kecil dan di satu gang," ungkap Eko.
Eko mengaku bahwa Sugito adalah ketua tim Sapu Bersih Pungutan Liar
(Saber Pungli) di Kemendes PDTT dan giat untuk melakukan reformasi
birokrasi. "Saya juga tidak percaya seorang seperti beliau yang vokal
memberantas korupsi di kementerian ini, banyak memberikan peringatan
kepada pegawai-pegawai, banyak menegus pegawai, sampai terlibat dengan
hal ini," tambah Eko.
Ia awalnya bahwa tidak percaya Sugito menyuap auditor BPK untuk
mendapatkan status WTP. "Pak Irjen termasuk yang getol mengajarkan dan
membimbing semua pejabat-pejabat di kementerian saya, bahkan kerjanya
sampai malam-malam," ucap Eko.
Eko juga mengatakan bahwa Sugito rajin menyampaikan perkembangan
mengenai laporan keuangan atau perbaikan kondisi di Kemendes PDTT.
"Irjen selalu 'update' saya, saya selalu ingin yang terbaik dan Pak
Irjen yang mendukung saya. Pak Irjen yang membantu saya dan beliau
selalu sampaikan hasil audit kita masih kurang ini atau ini, untuk
segera dilengkapi. Saya senang dan mendapat kabar bahwa terjadi
peningkatan luar biasa tapi kaget ada kejadian ini," tutur Eko.(republika.co.id)
Tidak ada komentar