Polres OKU Selatan Sita Ribuan Petasan
Baturaja Radio - Guna memberikan
kenyamanan terhadap umat muslim untuk menjalankan ibadah puasa saat
bulan Ramadhan, petugas gabungan dari Kepolisian Resort OKU Selatan,
kembali menyita ribuan petasan berbagai jenis.
Petasan tersebut disita dari pedagang petasan dan kembang api yang masih menjual di kawasan Muaradua dan sekitarnya.
Kapolres OKU Selatan, AKBP Dra NI Ketut Widaya Sulandari mengatakan,
jenis petasan yang diamankan mulai dari berdaya ledak rendah hingga
tinggi ini berhasil disita petugas Gabungan Polres yang dijual di Pasar
Tengah dan Pasar Saka Selabung Muaradua.
"Petasan dan Kembang Api ini hasil penyitaan petugas gabung di dua
titik lokasi. Dimana petasan dan kembang api yang kita amankan berdaya
ledak, dan bisa menimbukan atau memicu keresahan dan kebakaran,"
katanya, Rabu (15/6).
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, selain mengamankan ribuan petasan
tersebut pihaknya juga telah memberikan peringatan keras tehadap para
penjualnya. Agar nantinya, tidak kembali menjual barang tersebut.
"Jika memang nanti mereka masih saja kedapatan menjual petasan, waktu
kita lakukan razia berikutnya. Maka, kita tidak segan mengamankannya,
dan akan diproses hukum sesuai undang-undang yang berlaku," katanya.
Menurut Kapolres, Kepolisian sendiri akan terus melakukan
langkah-langkah tegas termasuk penertiban terhadap barang-barang bakal
memicu ledakan, dan lokasi menimbulkan ketertiban umum selama bulan
Ramadhan.
"Selain itu, penertiban ini bertujuan untuk menciptakan suana
kondusif. Dan selama Operasi Cipta Kondisi 2016 apakah petasan dan
barang lain akan menganggu ketertiban masyarakat. Apalagi, ledakannya
bisa memicu atau mencelakai, akan tertibkan," jelasnya.
Sementara itu, Kasat Intelkam, IPTU Hendri Antonius SH menambahkan, ribuan petasan yang berhasil disita dari seluruh pedagang tersebut, langsung dimusnahkan dan direndam kedalam air.
"Setidaknya sekitar ribuan buah petasan berbagai jenis berhasil kita sita ini langsung dimusnahkan dengan cara direndam kedalam air. Agar tak bisa dipergunakan," katanya.
Dia mengatakan, selama Operasi Cipta Kondisi pihaknya bekerjasama dengan Satuan Lalu Lintas dan Sabara selain menyasar keberadaan petasan juga akan menyasar tempat hiburan yang menimbulkan keresahan masyarakat. (sripoku )
Sementara itu, Kasat Intelkam, IPTU Hendri Antonius SH menambahkan, ribuan petasan yang berhasil disita dari seluruh pedagang tersebut, langsung dimusnahkan dan direndam kedalam air.
"Setidaknya sekitar ribuan buah petasan berbagai jenis berhasil kita sita ini langsung dimusnahkan dengan cara direndam kedalam air. Agar tak bisa dipergunakan," katanya.
Dia mengatakan, selama Operasi Cipta Kondisi pihaknya bekerjasama dengan Satuan Lalu Lintas dan Sabara selain menyasar keberadaan petasan juga akan menyasar tempat hiburan yang menimbulkan keresahan masyarakat. (sripoku )
Tidak ada komentar