Perindag dan Koperasi UKM OKU Pantau Harga Sembako

Baturaja Radio - Memasuki bulan Ramadhan 1437 H dan hari libur, harga sembako cenderung naik. Untuk itu, Dinas Perindag dan Koperasi UKM Kabupaten OKU mengadakan sidak di dua tempat, yaitu Pasar Inpres Pasar Atas dan Pasar Baru, Senin (6/6/2016).

Kepala Dinas Perindag dan Koperasi UKM OKU Dharmawan Irianto SSos di sela-sela sidak menjelaskan harga sembako di wilayah Baturaja masih cukup stabil.

Kenaikan harga beberapa barang terjadi sekitar satu minggu terakhir, seperti telur ayam dan daging. Ayam buras mengalami kenaikan dari semula Rp 55.000 kini Rp 60.000 per kg, ayam ras semula Rp 23.000 naik menjadi Rp 26.000 per kg, daging sapi sehari menjelang puas tembus Rp 130.000 namun di hari pertama puas turun menjadi Rp 120.000.

Untuk ikan mas dan mujair masih stabil kisaran Rp 30.000 hingga Rp 35.000 per kg sedangkan telur ayam ras mengalami kenaikan sedikit menjadi Rp 22.000 per kg.

Untuk cabai merah besar Rp 17.000 per kg, cabai keriting dan cabai kecil Rp 40.000 per kg, bawang merah Rp 40.000 per kg, bawang putih Rp 36.000 hingga Rp 40.000 per kg.

Harga beras stabil, yaitu medium Rp 8.500 sampai Rp 9.000 per kg dan jenis premium Rp 10.000 hingga Rp 12.000 per kg. Tepung terigu Rp 8.000 hingga Rp 10.000 per kg, kacang kedelai Rp 10.000 per kg. Gula Pasir Rp 15.000 per kg dan minyak sayur kemasan Rp 12.000 hingga Rp 12.500 per kg dan minyak sayur curah Rp 12.000 per kg.

Dikatakan Dharmawan meskipun harga sembako di pasaran cenderung stabil, pihaknya akan tetap melakukan pemantauan.

“Karena tidak ada kenaikan harga yang signifikan, kami belum ada rencana mengadakan operasi pasar,” ujarnya.

Operasi pasar dilakukan apabila terjadi kenaikan harga yang signifikan, dengan tujuan menstabilkan harga.(http://palembang.tribunnews.com)