Potongan Tulang Manusia Dikerumuni Biawak
Baturaja Radio - Warga Kelurahan Sungai Tuha Jaya, Senin (2/5/2016) dihebohkan dengan penemuan potongan tulang manusia. Tulang tersebut ditemukan oleh warga sekitar saat mencari bambu dialiran sungai Desa Lambau.
Penemuan tulang bermula saat Dian beserta kedua rekannya sekitar pukul 10.00 WIB, hendak mencari bambu disekitar aliran sungai yang tak jauh dari kediamannnya. Namun saat dirinya ingin menarik bambu yang sudah dipangkas, ia beserta kedua rekannya terkejut melihat potongan tulang di semak-semak.
Menurut Dian, tulang ditemukan dengan kondisi sebagian sudah dimakan oleh biawak. Hal itu karena sejumlah biawak kabur dari arah penemuan tulang tersebut.
Pertama kali kata Dian, mereka menemukan tulang tangan. Namun beberapa meter dari lokasi tersebut kembali ditemukan tulang yang diduga merupakan tulang pinggul.
“Kami bertiga hendak mencari bambu dibantaran sungai, namun kami terkejut saat melihat ada potongan tulang disemak-semak bambu yang kami pangkas. Kami merasa takut, langsung saja kami laporkan hal itu ke pihak kepolisian,” ujarnya.
Mendapatkan laporan tersebut, tim Identifikasi Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres OKU Timur langsung menuju lokasi, tempat pertama kali ditemukan potongan tulang tersebut dengan dibantu warga sekitar melakukan penyisiran. Dari hasil penyisiran ditemukan kembali potongan-potongan tulang di empat tempat berbeda.
“Usai dapatkan laporan tersebut, kami langsung menuju lokasi untuk lakukan penyelidikan dan penyisiran. Dari hasil penyisiran kami beserta warga sekitar, menemukan lagi potongan-potongan tulang di empat titik berbeda,” jelas Kapolres OKU Timur AKBP Saut Panggabean Sinaga, didampingi Kasat Reskrim AKP Bagus Adi Susanto, melalui Brigadir Erwin selaku Tim Indentifikasi Polres OKU Timur, Selasa (3/5/2016).(http://palembang.tribunnews.com)
Penemuan tulang bermula saat Dian beserta kedua rekannya sekitar pukul 10.00 WIB, hendak mencari bambu disekitar aliran sungai yang tak jauh dari kediamannnya. Namun saat dirinya ingin menarik bambu yang sudah dipangkas, ia beserta kedua rekannya terkejut melihat potongan tulang di semak-semak.
Menurut Dian, tulang ditemukan dengan kondisi sebagian sudah dimakan oleh biawak. Hal itu karena sejumlah biawak kabur dari arah penemuan tulang tersebut.
Pertama kali kata Dian, mereka menemukan tulang tangan. Namun beberapa meter dari lokasi tersebut kembali ditemukan tulang yang diduga merupakan tulang pinggul.
“Kami bertiga hendak mencari bambu dibantaran sungai, namun kami terkejut saat melihat ada potongan tulang disemak-semak bambu yang kami pangkas. Kami merasa takut, langsung saja kami laporkan hal itu ke pihak kepolisian,” ujarnya.
Mendapatkan laporan tersebut, tim Identifikasi Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres OKU Timur langsung menuju lokasi, tempat pertama kali ditemukan potongan tulang tersebut dengan dibantu warga sekitar melakukan penyisiran. Dari hasil penyisiran ditemukan kembali potongan-potongan tulang di empat tempat berbeda.
“Usai dapatkan laporan tersebut, kami langsung menuju lokasi untuk lakukan penyelidikan dan penyisiran. Dari hasil penyisiran kami beserta warga sekitar, menemukan lagi potongan-potongan tulang di empat titik berbeda,” jelas Kapolres OKU Timur AKBP Saut Panggabean Sinaga, didampingi Kasat Reskrim AKP Bagus Adi Susanto, melalui Brigadir Erwin selaku Tim Indentifikasi Polres OKU Timur, Selasa (3/5/2016).(http://palembang.tribunnews.com)
Tidak ada komentar