Buruh Pemetik Buah Sawit Tewas Dirampok
Warga asal Bekri Lampung Tengah dimukan dalam kondisi memprihatinkan, leher bagian belakang terlihat luka menganga dan darahnya sudah mengering, begitu juga jari tangan kirinya juga terluka.
Menurut Warto (paman korban) , sebelum ditemukan tewas, Selasa ( 1 / 3 ) sekitar pukul 18.30 buruh harian lepas yang tinggal di Afdeling HH ( KKPA ) Mitra Ogan Desa Bindu Kecamatan Peninjauan ini keluar rumah.
Saat keluar rumah korban mengendarai sepeda motor Yamaha Vega BG 6066 FV pergi ke rumah Warto untuk menonton acara televisi. Sekitar pukul pukul 20.30 korban pulang ke rumahnya.
Namun pagi harinya Rabu (2/3) pukul 07.00 korban ditemukan sudah tidak bernyawa lagi. Pria malang ini ditemukan pertama kali oleh Teguh Waluyo Bin Munarto ( 16 ) Warga Afdeling II LC Desa Bindu, Saat ditemukan tergeletak di pinggir jalan perkebunan kelapa sawit Afdeling HH Desa Bindu.
Temuan mayat ini langsung dilaporkan kepada paman korban yang kemudian diteruskan ke Polsek Peninjauan Kabupaten OKU.
Kapolsek Peninjauan AKP Syafaruddin bersama anggota langsung meluncur ke lokasi kejadian. Butuh waktu dua jam perjalanan menuju TKP. Polisi dibantu warga langsung melakukan evakuasi mayat selanjutnya divisum di Puskesmas Peninjauan.
Setelah dilakukan koordinasi antara keluarga dan teman –teman korban satu kampung yang berkerja sebagai buruh pemetik buah sawit. Akhirnya jenazah korban dibawah ke Bekri Lampung Tengah.
Kapoles OKU Melalui Kapolsek Peninjauan AKP Syafaruddin didampingi Paur Subag Humas Polres OKU Ipda Yudhi A SE membenarkan kejadian tersebut.
Menurut Kapolres, korban ditemukan oleh saksi Teguh Waluyo yang melintas di jalan perkebunan kelapa sawit Desa Bindu. Saksi saat itu hendak membeli sayur ke Afdeling HH, namun saksi sangat terkejut melihat sesosok mayat yang bersimbah darah tergeletak di pinggir jalan.
"Lalu saksi melaporkan temuannya ke paman korban yang bernama Warto (40). Kemudian paman korban melaporkan hal tersebut ke pengurus Afdeling dan diteruskan ke polisi.
Saat di temukan korban mengalami luka bacok di lengan sebelah kiri, juga leher sebelah kanan, sedangkan sepeda motor korban juga hilang .
“ Diduga Made Widodo menjadi korban pencurian dengan kekerasan (Curas),"jelas Kapolsek.
Kapolsek yang juga didampingi Kanit Reskrim Bripka D Maryanto, SH menambahkan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan data dan keterangan untuk mengungkap kasus tewasnya korban.(tribunnews)
Tidak ada komentar