Tak Ingin Cuma Dapat Piagam Melulu , Pemkab OKU Galakkan Lagi Jum'at Bersih Rebut Adipura
Baturaja Radio - Dalam rangka mengejar piala Adipura tahun 2016 ini, Sat Pol PP Ogan Komering Ulu siap berpartisipasi dan bekerja keras dalam menegakan Perda untuk menciptakan kebersihan dan keindahan kota Bumi Sebimbing Sekundang.
"Kita akui OKU baru mendapat piagamnya saja selama ini. Untuk itu di tahun 2016 ini kita harus bisa meraih piala Adipura. Untuk menggapai itu kami akan kerja keras sesuai fungsi dan tugas Pol PP. Dengan program ini kita siap rebut Adipura 2016," kata Kasat Pol PP dan Linmas OKU, Agus Salim didampingi, Kabid SDA, Kasman, dibincangi Rabu (20/1).
Berdasarkan gagasan Bupati kata dia, mulai Jumat nanti, mereka bersama instansi terkait, kebersihan beserta SKPD termasuk Polisi akan sama-sama menggalakan program jumat bersih. Sasaran untuk jumat ini, akan dilakukan di pasar atas dan pasar baru Baturaja.
"Mengapa sasaran pertama kita membersihkan pasar terlebih dahulu, sebab selain untuk menciptakan kebersihan kenyamanan dan keindaan kota, pasar ini juga merupakan poin penilaian terbesar untuk meraih piala Adipura," katanya.
Program jumat bersih ini sudah ada sejak H kuryana Azis menjabat Bupati OKU. Bahkan semasa menjabat saat itu, H Kuryana Aziz kerap terpantau turun langsung ke lapangan membaur bersama masyarakat untuk sama-sama membersihkan kampung dan lingkungan Bumi Sebimbing Sekundang.
Bukan hanya masyarakat dan Bupati saja. Bahkan pejabat dari tingkat Kelurahan, Desa, Camat dan Instansi terkait juga turut berfartisipasi saat itu.
Hasilnya, program jumat bersih yang pertama kali dicetuskan Bupati Kuryana ini, benar-benar nyata. OKU yang dinilai semrawut dan penuh sampah terlihat lebih asri dan indah dengan program itu. Kota Baturaja bahkan mendapatkan sertifikat Adipura.
Namun program ini sempat tidak terpantau lagi sejak masa jabatan H Kuryana sebagai Bupati habis. Dan sekarang mulai mulai akan diaktifkan lagi.
Hendri warga baturaja menyambut baik akan adanya program jumat bersih itu. Ia berharap giat bersih-bersih pada hari jumat itu bukan hanya sebatas kota pasar atas dan pasar baru saja.
"Kalau bisa seperti jaman pak kuryana. Libatkan masyarakat dan perangkat desa. Sehingga kampung-kampung benar-benar bersih. Selain itu kami juga bisa bersama-sama dekat dengan bupati seperti dulu dan bisa ngobrol bersama," katanya. (rmolsumsel)
"Kita akui OKU baru mendapat piagamnya saja selama ini. Untuk itu di tahun 2016 ini kita harus bisa meraih piala Adipura. Untuk menggapai itu kami akan kerja keras sesuai fungsi dan tugas Pol PP. Dengan program ini kita siap rebut Adipura 2016," kata Kasat Pol PP dan Linmas OKU, Agus Salim didampingi, Kabid SDA, Kasman, dibincangi Rabu (20/1).
Berdasarkan gagasan Bupati kata dia, mulai Jumat nanti, mereka bersama instansi terkait, kebersihan beserta SKPD termasuk Polisi akan sama-sama menggalakan program jumat bersih. Sasaran untuk jumat ini, akan dilakukan di pasar atas dan pasar baru Baturaja.
"Mengapa sasaran pertama kita membersihkan pasar terlebih dahulu, sebab selain untuk menciptakan kebersihan kenyamanan dan keindaan kota, pasar ini juga merupakan poin penilaian terbesar untuk meraih piala Adipura," katanya.
Program jumat bersih ini sudah ada sejak H kuryana Azis menjabat Bupati OKU. Bahkan semasa menjabat saat itu, H Kuryana Aziz kerap terpantau turun langsung ke lapangan membaur bersama masyarakat untuk sama-sama membersihkan kampung dan lingkungan Bumi Sebimbing Sekundang.
Bukan hanya masyarakat dan Bupati saja. Bahkan pejabat dari tingkat Kelurahan, Desa, Camat dan Instansi terkait juga turut berfartisipasi saat itu.
Hasilnya, program jumat bersih yang pertama kali dicetuskan Bupati Kuryana ini, benar-benar nyata. OKU yang dinilai semrawut dan penuh sampah terlihat lebih asri dan indah dengan program itu. Kota Baturaja bahkan mendapatkan sertifikat Adipura.
Namun program ini sempat tidak terpantau lagi sejak masa jabatan H Kuryana sebagai Bupati habis. Dan sekarang mulai mulai akan diaktifkan lagi.
Hendri warga baturaja menyambut baik akan adanya program jumat bersih itu. Ia berharap giat bersih-bersih pada hari jumat itu bukan hanya sebatas kota pasar atas dan pasar baru saja.
"Kalau bisa seperti jaman pak kuryana. Libatkan masyarakat dan perangkat desa. Sehingga kampung-kampung benar-benar bersih. Selain itu kami juga bisa bersama-sama dekat dengan bupati seperti dulu dan bisa ngobrol bersama," katanya. (rmolsumsel)
Tidak ada komentar