Optimis Tahun 2016 Pertumbuhan Hotel Di Sumsel Diatas 10 Persen
Baturaja Radio - Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Selatan (Sumsel) Herlan Aspiudin menyebutkan setiap tahun pertumbuhan pembangunan hotel dan restourant di Sumsel berada diangka 10% sehingga wajar jika sektor pariwisata memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Sumsel secara komprehensif.
“Optimis tahun depan pertumbuhan hotel diatas 10 persen karena sektor pariwisata merupakan komoditi yang cukup diandalkan. Kami harap pula agar pelaku usaha pariwisata dapat bersatu padu dan menyamakan persepsi guna menghadapi pasar bebas ASEAN community tahun 2015 mendatang. Tentunya terus gencar mempromosikan pariwisata Palembang ke masyarakat luar,” Kata Herlan yang juga pengusaha di bidang pariwisata,Senin (21/12).
Dari itu pihaknya memanfaatkan jaringan yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air dan luar negeri untuk mempromosikan potensi pariwisata di 17 kabupaten dan kota provinsi setempat.
"PHRI memiliki banyak jaringan yang cukup luas, dengan memanfaatka potensi ini kami melakukan promosi , diharapkan dengan upaya tersebut pihaknya bisa meningkatkan jumlah wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari mancanegara," terangnya.
Selai itu, Menurutnya, Sumsel memiliki cukup banyak objek wisata yang menarik seperti wisata budaya, sejarah, alam, dan wisata kuliner.
Potensi pariwisata yang memiliki daya tarik cukup besar tersebut perlu dipromosikan karena tidak mungkin dikenal dan dapat menarik wisatawan nusantara dan mancanegara berkunjung ke provinsi ini tanpa promosi yang baik secara terus menerus, katanya.
" PHRI Sumsel memeiliki kewajiban untuk ikut andil membantu mempromosikan pariwisata dengan jumalah penduduk sekitar 8,6 juta jiwa di harapankan semakin banyak wisatawan datang sehingga berdampak terhadap meningkatkan hunian kamar hotel dan penjualan makanan restoran," imbuhnya.
Dari data yang dihimpun dari PHRI jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke daerah ini rata-rata setiap tahunnya lebih dari 40 ribu orang.
Sedangkan jumlah wisatawan nusantara dari berbagai provinsi di tanah air setiap tahunnya berkunjung ke Sumsel lebih dari satu juta orang.
Dalam kondisi jumlah kunjungan wisatawan tersebut, tingkat hunian hotel dan kunjungan restoran sudah cukup baik yakni lebih dari 60 persen.
"Melalui berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara tersebut, diharapkan ke depan bisnis perhotelan dan restoran semakin cerah, serta semakin banyak investor tertarik menanamkan modalnya ke provinsi ini," pungkasya.(rmolsumsel)
“Optimis tahun depan pertumbuhan hotel diatas 10 persen karena sektor pariwisata merupakan komoditi yang cukup diandalkan. Kami harap pula agar pelaku usaha pariwisata dapat bersatu padu dan menyamakan persepsi guna menghadapi pasar bebas ASEAN community tahun 2015 mendatang. Tentunya terus gencar mempromosikan pariwisata Palembang ke masyarakat luar,” Kata Herlan yang juga pengusaha di bidang pariwisata,Senin (21/12).
Dari itu pihaknya memanfaatkan jaringan yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air dan luar negeri untuk mempromosikan potensi pariwisata di 17 kabupaten dan kota provinsi setempat.
"PHRI memiliki banyak jaringan yang cukup luas, dengan memanfaatka potensi ini kami melakukan promosi , diharapkan dengan upaya tersebut pihaknya bisa meningkatkan jumlah wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari mancanegara," terangnya.
Selai itu, Menurutnya, Sumsel memiliki cukup banyak objek wisata yang menarik seperti wisata budaya, sejarah, alam, dan wisata kuliner.
Potensi pariwisata yang memiliki daya tarik cukup besar tersebut perlu dipromosikan karena tidak mungkin dikenal dan dapat menarik wisatawan nusantara dan mancanegara berkunjung ke provinsi ini tanpa promosi yang baik secara terus menerus, katanya.
" PHRI Sumsel memeiliki kewajiban untuk ikut andil membantu mempromosikan pariwisata dengan jumalah penduduk sekitar 8,6 juta jiwa di harapankan semakin banyak wisatawan datang sehingga berdampak terhadap meningkatkan hunian kamar hotel dan penjualan makanan restoran," imbuhnya.
Dari data yang dihimpun dari PHRI jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke daerah ini rata-rata setiap tahunnya lebih dari 40 ribu orang.
Sedangkan jumlah wisatawan nusantara dari berbagai provinsi di tanah air setiap tahunnya berkunjung ke Sumsel lebih dari satu juta orang.
Dalam kondisi jumlah kunjungan wisatawan tersebut, tingkat hunian hotel dan kunjungan restoran sudah cukup baik yakni lebih dari 60 persen.
"Melalui berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara tersebut, diharapkan ke depan bisnis perhotelan dan restoran semakin cerah, serta semakin banyak investor tertarik menanamkan modalnya ke provinsi ini," pungkasya.(rmolsumsel)
Tidak ada komentar