BPMPD OKU Gelar Sosialisasi Pilkades Serentak
Baturaja Radio - Giat sosialisasi tentang pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada tahun 2016 diselenggarakan oleh pemerintah Daerah Kabupaten OKU melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten OKU, digelar di Gedung kesenian Baturaja, Selasa (29/12).
Acara dihadiri 598 peserta yang terdiri dari 13 Camat, 13 Kasi pemerintah,143 Kepala Desa,143 Sekretaris Desa,143 Ketua BPD dan 143 wakil ketua BPD,demikian menurut laporan tertulis yang disampaikan oleh Kepala BPMPD OKU, Drs Wibisono MM.
Dalam laporannya Wibisono menyampaikan bahwa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di wilayah kabupaten kota, dilakukan serentak dan pemilihan kades bergelombang / bertahap untuk desa di luar wilayah kabupaten kota.
Hadir dalam acara tersebut Pj Bupati H. Maulan Aklil, yang diwakili oleh Asisten 3 DR H Achmad Tarmizi ST, MT, MS.i membacakan sambutan tertulis dari Pj Bupati OKU.
Pilkades serentak ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 112 tahun 2014 tentang pemilihan kepala desa dan berdasarkan peraturan Daerah Kabupaten OKU Nomor 10 tahun 2015, tentang pemilihan kepala desa, serta peraturan Bupati OKU Nomor 32 tahun 2015 tentang petunjuk tekhnis pelaksanaan Pilkades.
Sementara itu, Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada 2016 ini, Pemerintah dalam hal ini BPMPD OKU menyiapakan dana Rp 2,1 miliar.
Hal ini ditegaskan Kabid Pemerintahan Desa, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), M Kholik saat dibincangi wartawan disela sosalisasi pilkades serentak di Gedung Kesenian Baturaja, Selasa (29/12).
"Pilkades serentak ini rencananya akan dilaksanakan sebanyak 3 gelombang. Pertama dijadwalkan sekitar Juli atau pertengahan tahun 2016, gelombang ke dua tahun 2018 dan gelombang ke 3 tahun 2020. Setelah itu baru akan sentak se-OKU," katanya.
M Kholik menambahkan, pilkades serentak tahap pertama yang akan dilaksanakan pada pertengahan 2016 ini ada 57 desa yang tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Bumi Sebimbing Sekundang.
"Dana untuk pilkada serentak pada tahun 2016 nanti sebesar Rp 2,1 miliar itu yakni bersumber dari APBD OKU. Itu anggaran global," katanya.
Perlu diketahui kata M Kholik setiap desa tidak sama mendapatkan alokasi dana untuk Pilkades serentak. Sebab mereka akan melihat kebutuhan desa dalam melaksanakan Pilkades serentak sebagai pertimbangan.
"Tentunya dari desa satu ke desa lain tidak sama, pastinya jumlah penduduk pasti berbeda. oleh karena itu anggaran dana pilkades masing-masing desa berbeda," katanya.
Disinggung untuk masa jabatan Kades terpilih, kata dia tidak berubah. Sesuai PP 112 tahun 2011 yang mengatur tentang pemerintahan desa, masa jabatan kades terpilih selama 6 tahun.
"Jadi tidak ada perubahan," Pungkas Kholik. (detakoku)
Acara dihadiri 598 peserta yang terdiri dari 13 Camat, 13 Kasi pemerintah,143 Kepala Desa,143 Sekretaris Desa,143 Ketua BPD dan 143 wakil ketua BPD,demikian menurut laporan tertulis yang disampaikan oleh Kepala BPMPD OKU, Drs Wibisono MM.
Dalam laporannya Wibisono menyampaikan bahwa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di wilayah kabupaten kota, dilakukan serentak dan pemilihan kades bergelombang / bertahap untuk desa di luar wilayah kabupaten kota.
Hadir dalam acara tersebut Pj Bupati H. Maulan Aklil, yang diwakili oleh Asisten 3 DR H Achmad Tarmizi ST, MT, MS.i membacakan sambutan tertulis dari Pj Bupati OKU.
Pilkades serentak ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 112 tahun 2014 tentang pemilihan kepala desa dan berdasarkan peraturan Daerah Kabupaten OKU Nomor 10 tahun 2015, tentang pemilihan kepala desa, serta peraturan Bupati OKU Nomor 32 tahun 2015 tentang petunjuk tekhnis pelaksanaan Pilkades.
Sementara itu, Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada 2016 ini, Pemerintah dalam hal ini BPMPD OKU menyiapakan dana Rp 2,1 miliar.
Hal ini ditegaskan Kabid Pemerintahan Desa, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), M Kholik saat dibincangi wartawan disela sosalisasi pilkades serentak di Gedung Kesenian Baturaja, Selasa (29/12).
"Pilkades serentak ini rencananya akan dilaksanakan sebanyak 3 gelombang. Pertama dijadwalkan sekitar Juli atau pertengahan tahun 2016, gelombang ke dua tahun 2018 dan gelombang ke 3 tahun 2020. Setelah itu baru akan sentak se-OKU," katanya.
M Kholik menambahkan, pilkades serentak tahap pertama yang akan dilaksanakan pada pertengahan 2016 ini ada 57 desa yang tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Bumi Sebimbing Sekundang.
"Dana untuk pilkada serentak pada tahun 2016 nanti sebesar Rp 2,1 miliar itu yakni bersumber dari APBD OKU. Itu anggaran global," katanya.
Perlu diketahui kata M Kholik setiap desa tidak sama mendapatkan alokasi dana untuk Pilkades serentak. Sebab mereka akan melihat kebutuhan desa dalam melaksanakan Pilkades serentak sebagai pertimbangan.
"Tentunya dari desa satu ke desa lain tidak sama, pastinya jumlah penduduk pasti berbeda. oleh karena itu anggaran dana pilkades masing-masing desa berbeda," katanya.
Disinggung untuk masa jabatan Kades terpilih, kata dia tidak berubah. Sesuai PP 112 tahun 2011 yang mengatur tentang pemerintahan desa, masa jabatan kades terpilih selama 6 tahun.
"Jadi tidak ada perubahan," Pungkas Kholik. (detakoku)
Tidak ada komentar