Mobil Karya Siswa SMK Bhakti Sentosa Dipakai Keliling Sekolah

Baturaja Radio - Penjabat Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) H Maulan Aklil mencoba mobil rakitan hasil karya siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sentosa Bhakti Baturaja, Senin (09/11).
Pria yang akrab disapa Molen ini tampak kagum dengan hasil karya pelajar Baturaja yang tak kalah bersaing dengan sekolah-sekolah di kota-kota besar.
Desain mobil yang diciptakan siswa tersebut ukurannya mini agak lebih besar dari mobil jenis gokart. Saat dicoba Molen kondisinya baru berupa rangkaian kerangka dan mesin. Namun sudah bisa dinyalakan dan dijalankan.
“Kagum dengan karya siwa kita berhasil inovasi di bidang otomotif bikin bangga,” puji Molen seraya tidak menyangka pelajar di Baturaja kita juga bisa membuat mobil rakitan meski bentuknya mini dan sederhana.
Dikatakan Bupati, kalau sudah ditutupi semua body-nya akan terlihat lebih menarik dan bagus.
Molen sengaja datang ke sekolah Yayasan Sentosa Bhakti untuk menjadi pembina upacara rutin Senin pagi di sekolah tersebut.
Usai upacara dirinya diajak untuk mengunjungi bengkel praktik siswa SMK. Pj Bupati OKU didamping Kepala SMK Chairul Bachri dan Kepala Sekolah SMA Erlina Bachtiar. Molen berharap kedepan siswa-siswi bisa menciptakan lagi inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Sebagai Penjabat Bupati, dirinya mendukung penuh insan pendidikan untuk berani membuat terobosan dan ide-ide yang berguna jangka panjang. Artinya, tegas Molen, dewasa ini adalah saatnya berfikir jauh ke depan.

Dikatakan Molen, mobil mini karya pelajar ini, bila hasilnya bagus bukan tidak mungkin akan bernilai ekonomis, Bupati juga menyarankan mobil karya siswa SMK Sentosa ini sebaiknya harus ada ciri Kota Baturajanya.
Sementara itu, Kepala SMK Sentosa Chairul Bachri menjelaskan, mobil rakitan anak didiknya dibuat dari bahan-bahan yang mudah didapat di pasaran. Bahkan mereka juga memanfaatkan onderdil bekas yang masih bisa dipakai. Seperti mesin motornya, roda dan velg, serta setir untuk mengemudi. Mobil tersebut berbahan bakar minyak (BBM) jenis premium.
Untuk kerangkanya digunakan pipa ukuran 1,8 mm, pipa holo, serta plat ukuran 1,2 mm. Direncakan mobil tersebut akan di-launching dalam waktu dekat ini.
“Sekarang mobil karya siswa kami baru dijalankan untuk keliling-keling dalam lingkungan sekolah saja. Kalau sudah sempurna kami akan me-launching-nya juga,” terang Chairul.(Tribunnews)