Gaya Mendongeng Yang Disukai Anak-Anak

Baturaja Radio - Menceritakan kisah atau dongeng untuk anak-anak, sangat bermanfaat lho, Moms. Selain mengajarkan mereka pesan moral yang tersirat di dalam sebuah dongeng, Anda juga mengajarkan anak untuk bersikap terbuka dan percaya diri di masa depan.

Agar anak-anak tertarik untuk mendengarkan cerita Anda sampai akhir, Anda harus punya strategi baru menarik perhatian mereka.

Berikut adalah gaya bercerita dikutip dari situs All Women Stalk yang telah terbukti efektif untuk membuat para malaikat kecil sabar dan duduk manis mendengarkan dongeng Anda hingga usai.

Memerankan tokoh

Ini adalah yang paling menarik perhatian dari semua gaya bercerita. Memerankan tokoh akan menempatkan pembaca pada posisi karakter cerita yang membuat anak-anak memvisualisasikan para tokoh yang ada di dalam buku.

Storygami 

Anda harus pandai melipat kertas untuk melakukan yang satu ini. Anak-anak akan gembira saat melihat secarik kertas berubah menjadi hewan, rumah atau tumbuhan seperti yang dikisahkan. Bonusnya lagi, anak-anak boleh mencoba membuat origami sendiri. Pastikan pola origami yang Anda buat sangat sederhana dan dapat diikuti dengan mudah oleh anak-anak.

Menggambar dan bercerita

Gaya ini melibatkan bercerita sambil menggambar sesuatu. Agar lebih membangun emosi pada pendengar dan membuat mereka bersemangat tentang apa yang akan dijadikan karya seni setelah cerita usai.

Membaca bersama 

Untuk anak-anak usia sekolah yang sudah mampu membaca. Gaya bercerita yang paling umum adalah membaca dengan suara lantang, di mana pendongeng membaca buku dan yang lain mendengarkan. Membaca dengan suara keras adalah gaya bercerita pasif karena anak-anak hanya mendengarkan. Membaca bersama adalah gaya aktif karena anak-anak bisa membaca dengan Anda. Jika jumlah anak berkisar 20 sampai 30 anak, teks cerita yang disertai foto lalu diproyeksikan pada layar besar akan memudahkan anak-anak kerasan membaca cerita bersama Anda.

Pertimbangan penting lainnya dalam bercerita pada anak-anak adalah kelompok usia. Perhatikan usia mereka sehingga Anda tahu mana buku yang sesuai untuk dibaca dan gaya bercerita apa yang menarik bagi anak.

Selamat mendongeng, Moms. 

Sumber : www.molto.co.id