Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Kurang Tidur Menyebabkan Risiko Gangguan Mental

Baturaja Radio - Ya, tak bisa dipungkiri memang masalah kurang tidur hanya akan memberikan dampak yang kurang baik buat kesehatan. Tapi kalau juga bisa berisiko mengalami gangguan mental, rasanya masih belum banyak tahu akan hal ini. Karena itu, sekali lagi simak baik-baik rahasia dibalik waktu tidur yang berkualitas berikut ini:

1. Berapa lama baiknya, waktu yang dibutuhkan untuk tidur?

Lama waktu tidur tergantung dari usia Anda. Pada masa bayi, manusia cenderung tidur sepanjang hari. Sementara ketika dewasa, Anda membutuhkan waktu 7-8 jam untuk tidur normal. Di usia lebih dari 65 tahun, waktu tidur Anda akan semakin berkurang. Bisa jadi waktu tidur yang kurang ini bukan waktu tidur yang berkualitas.

Alasannya memang masih belum jelas, tapi beberapa ahli menyimpulkan bahwa tidur sangat penting untuk perkembangan otak. Menariknya, penurunan waktu tidur ketika usia semakin tua dapat digunakan sebagai prediksi regenerasi otak. Jadi, sangat penting untuk menjaga waktu tidur Anda.

2. Bagaimana kurangnya waktu tidur mempengaruhi hari-hari Anda?

Pola pikir manusia sekarang cenderung menganggap tidur sekedar untuk mengistirahatkan tubuh. Padahal ketika Anda kurang tidur, otak serasa berada di bawah pengaruh alkohol. Dan tahukah Anda? Setiap 5 jam Anda b ekerja dalam keadaan kurang tidur, setara dengan konsumsi 1 botol minuman beralkohol. Wow!

Selain rasa malas yang ditimbulkan, mood Anda pasti berantakan. Kurangnya waktu tidur juga dapat sedikit mengganggu mental. Terlalu banyak tidur pun dapat mengurangi kemampuan memori otak Anda. Jika waktu tidur Anda kian berkurang, lama kelamaan kesehatan Anda pun dapat terganggu. Anda akan mudah jatuh sakit.

3. Lalu mengapa beberapa orang mengalami insomnia?

Belum ada alasan pasti mengenai hal ini. Hanya saja untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik, otak harus menyeimbangkan senyawa-senyawa kimianya. Dan secangkir teh adalah solusinya. Orang-orang yang menderita penyakit mental seperti depresi, kecemasan berlebihan, atau bahkan schizophrenia adalah efek dari insomnia. Penggunaan obat-obatan, alkohol, atau minuman yang mengandung kafein akan membuat Anda tidak bisa mendapat kualitas tidur yang baik.

4. Apakah Anda dapat mengatasi masalah tidur Anda?

Seringkali Anda berpikir, ketika sedang tidur apakah otak berhenti bekerja? Tentu tidak, bahkan kegiatan yang banyak disukai orang ini juga dapat menyatukan memori dan pengalaman hidup Anda sebelumnya. Juga, tidur dapat membantu untuk memperbaiki suasana hati Anda.

5. Apakah tidur dapat meningkatkan memori Anda?

Ada bukti kuat yang mengatakan tidur dapat memperkuat ingatan kita. Ketika kita tidur, otak mengingat apa saja yang kita alami sepanjang hari. Cara tidur yang baik adalah tidur yang berkualitas, meski pun sebentar tidur Anda, Anda akan merasa fit sepanjang hari. Tapi ingat, jangan terlalu banyak tidur juga ya. Di mana-mana yang berlebihan selalu tidak baik.
Sumber : www.molto.co.id

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.